marydilip.info – KISS, band rock terkemuka Amerika Serikat, telah mengambil langkah signifikan dengan menjual aset intelektual mereka, termasuk katalog lagu, hak atas nama, citra, dan desain cat wajah ikonis band. Kesepakatan ini tercapai dengan harga yang mengejutkan pasar: USD 300 juta, atau sekitar Rp 4,7 triliun.
Akuisisi oleh Pophouse Entertainment
Pophouse Entertainment, perusahaan yang mendapat pengakuan melalui proyek ABBA Voyage, telah resmi menjadi pemegang hak atas semua aset yang dijual oleh KISS. Ini mencakup hak rekaman lengkap dan hak penerbitan master, menunjukkan ekspansi besar dalam portofolio mereka.
Tujuan Pophouse Entertainment
Menurut laporan dari Music Business Worldwide, ambisi Pophouse tidak hanya terbatas pada pengambilalihan hak lagu-lagu terkenal KISS seperti “Rock and Roll All Nite”. Mereka juga bertekad untuk menjaga dan memajukan musik, persona, dan citra KISS agar tetap berkesinambungan dan dinikmati oleh generasi mendatang.
Kolaborasi KISS dan Pophouse
Detail dari transaksi ini terungkap menyusul pengumuman kemitraan KISS dengan Pophouse, yang mengindikasikan langkah maju band ke dalam ranah virtual, seperti yang ditunjukkan dalam konser avatar yang menampilkan representasi digital dari KISS.
Dedikasi Pophouse terhadap Warisan KISS
Pophouse, setelah sukses dengan konser virtual ABBA, menegaskan pada Desember 2023 komitmen mereka untuk memelihara warisan KISS. Ini merupakan janji untuk memastikan bahwa musik dan citra band akan terus menginspirasi dan menghibur penggemar lama serta menarik minat generasi baru.
Transaksi antara KISS dan Pophouse Entertainment merupakan peristiwa penting dalam industri musik, yang menggambarkan bagaimana aset intelektual dari band legendaris dapat dinilai dan dikelola untuk memperluas jangkauan dan daya tahan warisan mereka di era digital.